Elektromedik : Macam-Macam Alat Kesehatan bedasarkan jenisnya

Dalam dunia Elektromedik, kita mengenal banyak sekali macam alat kesehatan yang digunakan oleh orang-orang yang berprofesi dalam bidang kesehatan, biasanya alat ini banyak ditemukan di Rumah Sakit ataupun tempat-tempat lain sebagai alat penunjang pekerjaan mereka. Masing-masing alat kesehatan ini mempunyai fungsi yang berbeda-beda. Berikut saya akan membaginya dalam beberapa kelompok.

A. PERALATAN RADIOLOGI
     Alat-alat Radiologi memanfaatkan radiasi gelombang yang dipancarkan oleh alat tersebut. Hasil Pencitraaannya berupa data baik gambar maupun digital yang nantinya digunakan untuk keperluan diagnosa. Untuk pengoperasiannya sendiri kita harus berhati-hati karena radiasi yang dihasilkan oleh alat ini. 
1. APF (Automatic Processing Film)
2. Detektor Sinar X
3. General X-Ray
4. Pesawat Rontgen Frekuensi Tinggi
5. Pesawat Rontgen Condensator Discharge
6. Dental X Ray
7. Panoramic

B. PERALATAN DIAGNOSTIK
     Hampir sama fungsinya dengan alat-alat radiologi yang fungsinya untuk keperluan pencitraan/diagnosa, hanya saja pada alat-alat diagnostik tidak menghasilkan radiasi sehingga penggunaan dan dampaknya lebih aman untuk tubuh manusia. 
1. Spygmomanometer
2. Stetoscope
3. Electro CardioGraph Recorder
4. Doppler
5. Bed Patient Elektrik
6. Cardiotocograph (CTG)
7. Ultrasonografi (USG)
8. Audiometry
9. Stress Tes Monitor
10. Electro EncepaloGraph (EEG)
11. Electro MyoGraph (EMG)
12. Holter Monitoring
13. Dental Unit
14. Slit Lamp
15. Fundus Camera

C. PERALATAN TERAPI
     Alat-alat terapi digunakan untuk keperluan pengobatan atau bisa pula pencegahan penyakit pada tubuh. Setelah dilakukan diagnosis penyakit, maka untuk tahap penyembuhannya menggunakan alat terapi yang dibutuhkan sesuai dengan penyakit yang diderita oleh pasien.
1. Lampu Infra Red
2. Electro Stimulator
3. Ultra Sound Terapy
4. Laser Terapy
5. SWD (Short Wave Diathermy)
6. MWD (Micro Wave Diathermy)
7. Hidro Terapy
8. Ergo Terapy
9. Hemodialisa
10. Radian Warmer
11. Nebulizer
12. Laser Optalmic

D. PERALATAN BEDAH DAN ANASTESI
    Pada tindakan operasi pasien, alat-alat bedah anastesi sangat dibutuhkan untuk mendukung kegiatan para dokter. Peran setiap alat berbeda, antara lain untuk pencahayaan, pembiusan, sterilisasi serta pembedahan organ. Alat-alat bedah harus selalu steril sebelum digunakan, maka pasca penggunaannya harus di sterilkan menggunakan alat sterilisasi seperti autoclave, UV sterilisator.
 1. Electro Surgery Unit (ESU)
2. Harmonic Scaple
3. Laser Surgical Unit
4. Endoscopy
5. Laparascopy
6. Anaestesi
7. Vaporaizer
8. Lampu Operasi
9. Meja Operasi
10. Operating Microscope
11. Hipotermia/Hipertermia
12. Sterilisator
13. Autoclave
14. UV Sterilisator

E. PERALATAN LABORATORIUM KLINIK
     Peralatan lab ini diperlukan untuk menunjang kegiatan peneletian di laboratorium, misalnya seperti pencampuran suatu larutan, memanaskan cairan, melihat obyek dengan ukuran mikro, penyimpanan darah, diagnosa suatu cairan atau larutan, dan masih banyak lagi.
1. Centrifuge
2. Stirrer
3. Incubator Laboratorium
4. Microscope
5. Spectrophotometer
6. Hematology
7. Blood Bank
8. Vestatic
9. Urine Analyzer
10. Cemistry Analyzer
11. PH Meter
12. Neraca/Timbangan
13. Water Bath

F. PERALATAN LIFE SUPPORT
    Peran alat life support bisa dikatakan sangat vital. Alat-alat ini mendukung hidup pasien saat kritis yang mengalami kegagalan pada organ tertentu. Waktu penggunaannya yang terus menerus, sehingga harus dilakukan pengecekan dan perawatan secara berkala agar tidak mengganggu keselamatan pasien.
1. Patient Monitor
2. Bed Side Monitor
3. Infusion Pump
4. Syringe Pump
5. Ventilator
6. Bubble C PAP
7. Devibrilator
8. Baby Incubator
9. Respirator
10. Instalasi Medik

Subscribe to receive free email updates: